Selasa, 15 September 2009

Membangun Jaringan Mangli Network


humas stain
MAJU BERSAMA: Direktur JTV Ali Murtadlo (kiri) dan Ketua STAIN Jember Prof Dr Moh Khusnuridlo,MPd saat penandatanganan MoU JTV-STAIN Jember.

Energi Baru JTV-STAIN Jember
JEMBER - Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Jember terus melakukan pembenahan di segala lini. Berbagai kekurangan dicoba untuk ditutupi dengan kegiatan yang bersifat menyempurnakan. Salah satunya, memperkuat hubungan dengan media massa. Sebab, salah satu kompetensi jurusan di STAIN adalah mencetak jurnalis yang diharapkan mampu memberikan kontribusi peradaban bangsa melalui media massa.

Untuk itulah, salah satu langkah yang ditempuh pihak STAIN Jember adalah menjalin hubungan dengan Jawa Pos Televisi (JTV) yang bermarkas di Surabaya. Untuk menguatkan hubungan itu, maka STAIN dan JTV menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) di ruang VVIP STAIN Jember, Senin (10/8/2009) lalu.
Hadir dalam acara tersebut Direktur Utama JTV Surabaya Ali Murtadlo. Sedangkan sejumlah pejabat STAIN ikut menyaksikan MoU tersebut. Salah satu, poin penting dalam MoU itu adalah edukasi jurnalisme televisi yang akan dibangun kedua belah pihak. Kesepakatan ini juga bertujuan memberdayakan sumber daya yang ada STAIN Jember melalui penyelenggaraan program-program tayangan JTV. Diantaranya, penayangan kegiatan pendidikan, seminar, konferensi, training dan magang.
Ketua STAIN Jember Prof Dr Moh Khusnuridlo, MPd mengatakan, MoU itu sebagai bagaian dari upaya STAIN Jember untuk meningkatkan kualitasnya dalam berbagai bidang sesuai dengan jurusan yang sekarang ini ada di STAIN. “Program JTV adalah bagian dari upaya meningkatkan profesionalisme para mahasiswa dalam bidang jurnalistik. Sehingga, dengan kerjasama dengan JTV mahasiswa bisa melakukan praktek jurnalistik secara langsung,” ujarnya.
Dikatakan, selain meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam jurnalisme televisi, kerjasama ini diharapkan akan terjadi sinergi STAIN-JTV dalam menarik peluang kerja. Sehingga, diharapkan lulusan STAIN juga bisa bekerja sebagai jurnalisme televisi yang profesional. “Tentu saja, tidak hanya televisi. Namun, juga radio, maupun media cetak,” katanya.
Dengan MoU tersebut, STAIN Jember juga memiliki kesempatan untuk mengabarkan sejumlah kegiatan edukatif di Kampus Jl Jumat Mangli kepada publik di Jawa Timur. Selain itu, mahasiswa di semua jurusan Dakwah, Tarbiyah, dan Syariah memiliki kesempatan untuk ikut memberikan pembelajaran kepada publik melalui media penyiaran televisi itu. “Ini merupakan kerjasama yang menarik karena program program studi Komunikasi dan Kepenyiaran Islam (KPI) menyiapkan kompetensi lulusannya sebagai wartawan,” ujar Ketua Prodi KPI Jurusan Dakwah STAIN Jember Muhibbin, MSi yang menyambut baik MoU itu.
Sedangan Direktur JTV Ali Murtadlo mengungkapkan, sebagai televisi pendatang baru di Jawa Timur, pihaknya memang terus mengembangkan program acara yang menyentuh berbagai segmen pemirsa. Salah satunya, adalah masyarakat kampus yang perlu mendapatkan sentuhan. “Untuk itu, kami juga berterima kasih dengan adanya kerjasama antara JTV dan STAIN Jember ini,” katanya.
Sebagai media penyiaran publik, pihaknya juga membuka diri untuk bersinergi dalam berbagai kegiatan yang menarik dan layak untuk pemberitaan. Sebab, segmen kampus sebenarnya memiliki kekuatan karena komunitasnya yang rata-rata dewasa. “Kalau memang ada yang menarik untuk diliput misalnya, maka JTV juga akan memberikan porsi liputan yang memadai. Artinya, JTV siap untuk memberikan edukasi dan hiburan yang menarik untuk pemirsa,” ujarnya. (kun wazis)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar